Fenomena Alam Batu Gantung
Sampai saat ini masyarakat Toba menyakini bahwa Seruni belum mati, ia hanya menjelma menjadi batu yang menggantung. Sedangkan anjing kesayangannya berada di sebelah batu itu untuk mendampingi Seruni. Warna hitam dari Batu Gantung diyakini masyarakat sebagai air mata dari Seruni yang menetes 100 tahun yang lalu.
Menurut cerita, dahulu ada seorang gadis cantik bernama Seruni yang akan dinikahkan oleh kedua orang tuanya, karena merasa tidak cocok dan si gadis sudah mempunyai kekasih maka ia putus asa dan hendak mengakhiri hidupnya dengan cara meloncat dari atas tebing. Si gadis ini juga memiliki seekor anjing yang setia mengikutinya ke mana pun tuannya (Seruni) pergi. Seruni pun hendak meloncat dari tebing dan diikuti anjing kesayangannya, ketika akan meloncat, kakinya tersangkut akar dan lama-lama menjadi batu, begitu pula dengan anjing kesayangan Seruni
Sampai saat ini masyarakat Toba menyakini bahwa Seruni belum mati, ia hanya menjelma menjadi batu yang menggantung. Sedangkan anjing kesayangannya berada di sebelah batu itu untuk mendampingi Seruni. Warna hitam dari Batu Gantung diyakini masyarakat sebagai air mata dari Seruni yang menetes 100 tahun yang lalu.
