Baut Kecil

  Joseph Rudyard Kipling (30 Desember 1865 – 18 Januari 1936) adalah pengarang Inggris yang lahir di Mumbai, India. Dialah penulis buku cerita anak-anak The Jungle Book yang pernah difilmkan oleh orang-orang Holywood itu. Peraih nobel sastra 1907 ini dianggap sebagai seorang inovator dalam seni menulis cerita pendek. Marilah kita simak kisahnya tentang sebuah baut kecil yang berada di kapal raksasa berikut ini:

Konon, ada sebuah kapal barang raksasa dan sebuah baut yang amat kecil. Bersama dengan ribuan baut kecil lainnya yang seukuran, baut kecil itu membantu lempengan-lempengan baja di lambung kapal. Ketika kapal itu berlayar melintasi Samudera Hindia yang ganas, baut kecil itu terancam lepas. Dengan demikian ribuan baut kecil lainnya pun turut terancam tercabut pula. Melihat apa yang sedang terjadi, baut kecil lainnya di dekat baut itu berseru,”Bersiagalah. Berpegang erat-erat! Jika Anda tercebur, kami semua akan turut tercebur.”

Ketika lempengan-lempengan baja yang besar di badan kapal mendengar bahaya yang sedang dialami baut kecil itu, mereka pun berseru dengan keras.”Demi Tuhan! Jangan kau lepaskan diri. Jika kau melakukannya, kami semua akan tenggelam dan hilang lenyap ditelan ganasnya samudera yang dalam ini.”

Berita tentang bahaya terlepasnya baut kecil itu tersiar ke seluruh bagian kapal. Maka, lempengan-lempengan baja dan semua baut-baut kecil lainnya, juga kepingan baja dan paku-paku kecil, mengirim pesan kepada baut kecil itu untuk mendorongnya agar tetap tegar demi menyelamatkan hidup mereka semua yang ada di dalam kapal raksasa. Mereka mengingatkan baut kecil bahwa dirinya sangat penting bagi mereka semua. Jika ia melepaskan pegangannya, seluruh bagian kapal akan tercerai-berai, dan tak satu pun yang akan selamat sampai ke tujuan.

Semua sanjungan itu membesarkan hati baut kecil. Ia merasa dirinya penting bagi begitu banyak orang. Maka ia pun menjamin seluruh anggota kapal besar itu bahwa ia, dengan seluruh kemampuan yang ia miliki, bertekad untuk memegang erat-erat sampai tujuan akhir kapal.
 
  

This website was created for free with Own-Free-Website.com. Would you also like to have your own website?
Sign up for free